BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Kajian struktur data merupakan kajian yang sangat
penting dalam bidang informatika. Dan di zaman sekarang ini yang teknologinya
semakin berkembang, dibutuhkan struktur data yang efisien yang dapat
meningkatkan kinerja program.
Salah satu bentuk
struktur data yang berisi kumpulan data yang tersusun secara sekuensial, saling
bersambungan, dinamis dan terbatas adalah senarai berkait (linked list).
Suatu senarai berkait (linked list) adalah suatu simpul (node)
yang dikaitkan dengan simpul yang lain dalam suatu urutan tertentu. Suatu
simpul dapat berbentuk suatu struktur atau class. Simpul harus mempunyai
satu atau lebih elemen struktur atau class yang berisi data.
Secara teori, linked list adalah sejumlah node yang
dihubungkan secara linier dengan bantuan pointer. Dikatakan single (singly)
linked apabila hanya ada satu pointer yang menghubungkan setiap node. single
artinya field pointer-nya hanya satu buah saja dan satu arah.
Senarai berkait
adalah struktur data yang paling dasar. Senarai berkait terdiri atas sejumlah
unsur-unsur dikelompokkan, atau terhubung, bersama-sama di suatu deret yang
spesifik. Senarai berkait bermanfaat di dalam memelihara koleksi-koleksi data,
yang serupa dengan array/larik yang sering digunakan. Bagaimanapun juga,
senarai berkait memberikan keuntungan-keuntungan penting yang melebihi
array/larik dalam banyak hal. Secara rinci, senarai berkait lebih efisien di
dalam melaksanakan penyisipan-penyisipan dan penghapusan-penghapusan. Senarai
berkait juga menggunakan alokasi penyimpanan secara dinamis, yang merupakan
penyimpanan yang dialokasikan pada runtime. Karena di dalam banyak
aplikasi, ukuran dari data itu tidak diketahui pada saat kompile, hal ini bisa
merupakan suatu atribut yang baik juga. Setiap node akan berbentuk struct
dan memiliki satu buah field bertipe struct yang sama, yang
berfungsi sebagai pointer. Dalam menghubungkan setiap node, kita dapat
menggunakan cara first-create-first-access ataupun first-create-last-access.
Yang berbeda dengan deklarasi struct sebelumnya adalah satu field bernama
next, yang bertipe struct tnode. Hal ini sekilas dapat
membingungkan. Namun, satu hal yang jelas, variabel next ini akan
menghubungkan kita dengan node di sebelah kita, yang juga bertipe struct
tnode. Hal inilah yang menyebabkan next harus bertipe struct
tnode.
1.2 Tujuan
Pembuatan Makalah
a.
Tujuan Umum
·
Mahasiswa dapat melakukan perancangan aplikasi
menggunakan struktur Linked List (Senarai Berkait)
·
Mahasiswa mampu melakukan analisis pada
algoritma Linked List yang dibuat
·
Mahasiswa mampu mengimplementasikan algoritma Linked
List pada sebuah aplikasi secara tepat dan efisien
b.
Tujuan Khusus
·
Mahasiswa dapat menjelaskan mengenai Linked
List
·
Mahasiswa dapat membuat dan mendeklarasikan
Abstraksi Tipe Data Linked List
·
Mahasiswa mampu menerapkan operasi Single
Linked List Non Circular : Insert, update, dan delete
·
Mahasiswa mampu menerapkan operasi Single
Linked List Circular : Insert, update, dan delete
1.3 Rumusan
Masalah
Masalah yang akan dibahas dalam
makalah ini dapat dirumuskan dalam bentuk pertanyaan berikut :
·
Apakah definisi Senarai Berkait Linier?
·
Apa saja implementasi Senarai Berkait Linier di
Bidang Teknik Informatika?
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Senarai Berkait Linear
Senarai
berkait linier adalah sekumpulan elemen bertype sama, yang mempunyai keterurutan
tertentu, dan setiap elemennya terdiri dari dua bagian, yaitu informasi
mengenai elemennya, dan informasi mengenai alamat elemen suksesornya :
type
ElmtList : <Info : InfoType, Next :address>
dengan InfoType adalah
sebuah type terdefinisi yang menyimpan informasi sebuah elemen list; Next
adalah address ("alamat") dari elemen berikutnya (suksesor). Dengan
demikian, jika didefinisikan First adalah alamat elemen pertama list, maka elemen
berikutnya dapat diakses secara suksesif dari field Next elemen tersebut. Alamat
yang sudah didefinisikan disebut sudah di-alokasi. Didefinisikan suatu konstanta
Nil, yang artinya alamat yang tidak terdefinisi. Alamat ini nantinya akan didefinisikan
secara lebih konkret ketika list linier diimplementasi pada struktur data fisik.
Jadi, sebuah list linier
dikenali :
Elemen
pertamanya, biasanya melalui alamat elemen pertama yang disebut : First alamat
elemen berikutnya (suksesor), jika kita mengetahui alamat sebuah elemen,yang
dapat diakses melalui informasi NEXT. NEXT mungkin ada secara eksplisit
(seperti contoh di atas), atau secara implisit yaitu lewat kalkulasi atau fungsi
suksesor. Setiap elemen mempunyai alamat, yaitu tempat elemen disimpan dapat
diacu. Untuk mengacu sebuah elemen, alamat harus terdefinisi. Dengan alamat
tersebut Informasi yang tersimpan pada elemen list dapat diakses elemen terakhirnya.
2.2 Implementasi Senarai Berkait di Bidang Teknik
Informatika
SMS
atau Short Message Service merupakan suatu layanan pengiriman pesan singkat melalui
telepon genggam. Walaupun merupakan bagian dari kemampuan standard GSM fase
pertama, SMS masih merupakan layanan yang banyak digunakan oleh masyarakat.
Bahkan, berdasarkan survei yang dilakukan oleh Nielsen Mobile di Amerika pada
kuartal 2 tahun 2008, pelanggan telepon seluler di Amerika Serikat lebih banyak
menggunakan SMS dibanding melakukan percakapan telepon [REA08]. Berbagai
kemudahan yang ditawarkan oleh SMS antara lain informasi sesuai permintaan,
pengunduhan nada dering, sampai dengan transaksi perbankan atau mobile banking.
Aplikasi
enkripsi dan dekripsi pesan dapat meningkatkan tingkat keamanan pada layanan
yang memerlukan kerahasiaan pesan. Hal ini dapat mengurangi bocornya informasi
kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan seperti operator telepon seluler.
Untuk mengimplementasikan algoritma tersebut, dibuat suatu perangkat lunak
bernama HSW SMS Encryptor. Perangkat lunak tersebut akan mengenkripsi SMS yang
akan dikirim dari telepon seluler yang berbasis Windows Mobile 5.0. Selain itu,
perangkat lunak tersebut juga dapat mendekripsi SMS yang diterima. Algoritma
memiliki beberapa kelebihan antara lain relatif cepat dalam perangkat lunak dan
perangkat keras, mudah untuk diimplementasikan dan hanya menggunakan memori
yang kecil.
Microsoft
Windows Mobile 5.0 dikeluarkan oleh perusahaan Microsoft. Sistem operasi ini
sudah digunakan secara luas oleh masyarakat dan menawarkan berbagai fasilitas
yang sebagian ditawarkan oleh sistem operasi Microsoft Windows versi PC. Sistem
operasi ini banyak digunakan pada berbagai macam merek PDA (Personal Digital
Assist). Pengembangan aplikasi pada sistem operasi ini tergolong mudah karena
sudah difasilitasi dengan baik oleh Microsoft sendiri.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
·
Senarai berkait linier adalah sekumpulan elemen
bertype sama, yang mempunyai keterurutan tertentu, dan setiap elemennya terdiri
dari dua bagian, yaitu informasi mengenai elemennya, dan informasi mengenai
alamat elemen suksesornya.
·
Algoritma memiliki beberapa kelebihan antara
lain relatif cepat dalam perangkat lunak dan perangkat keras, mudah untuk
diimplementasikan dan hanya menggunakan memori yang kecil.
·
Pengembangan aplikasi windows mobile cukup mudah
dan difasilitasi dengan baik oleh microsoft.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar